Jenis-jenis Oil Skimmer dan kegunaannya
Berikut beberapa contoh skimmer oleophilic dan non oleophilic: yang pertama yaitu skimmer yang menggunakan belt atau sabuk dan sering dinamakan belt skimmer. Umumnya sabuk ini disimpan pada anjungan kapal. Sabuk ini biasanya menarik sampah dan minyak. Sampah yang terambil akan terpisah dengan sendirinya. Skimmer jenis ini dapat digunakan pada setiap jenis laut.
Kelemahan
· Tidak dapat mengolah minyak yang telah
dicampur dengan dispersant
· Pemisahan dengan tangan
Kelebihan
· Tingkat recovery minyak ke air tinggi
· Tidak berpengaruh terhadap gelombang
Yang kedua, skimmer seperti menggunakan roda yang memutar drum
atau di sebutdrum skimmer. Drum ini terbuat dari bahan hidrofobik yang
akan memudahkan menarik minyak dari air yang terkontaminasi, jadi drum akan
berputar di atas cairan yang terkontaminasi oleh minyak. Karena drum ini di
lapisi zat yang mudah menarik minyak maka minyak akan menempel pada drum. Lalu
ada bagian yang berfungsi menampung minyak yang menempel di drum.
Ketiga, disk skimmer adalah skimmer yang melakukan pengutipan minyak dengan bantuandisk atau piringan. Minyak melekat pada piringan yang melewati pencakar. Piringan umumnya di dorong oleh sistem hidrolik atau pneumatic. Beberapa model memiliki pompa sendiri terhubung ke skimmer sementara yang lain jauh. Skimmer piringan ini baik digunakan pada rantai hidrokarbon dengan viskositas rendah.
Keempat, Rope Mops Skimmer adalah skimmer yang
menggunakan kain seratpolietilen. Ada dua macam serat polietilen yang
digunakan yaitu berwarna biru dan berwarna putih. Skimmer ini dapat digunakan
secara vertical maupun secara horizontal. Digunakan pada perairan yang tenang,
tank dan saluran pembuangan. Berikut tabel kegunaan masing-masing jenis rope.
No
|
White Rope
|
Blue Rope
|
1
|
petrol
|
Gear oil
|
2
|
Engine Oil
|
Soaps
|
3
|
Jet Fuel
|
Fuel Oil
|
4
|
parrafin
|
Vegetable oil
|
5
|
Diesel Oil
|
Crude Oil
|
6
|
Solvents
|
Grase
|
7
|
Turpentine
|
Hydraulic Oil
|
Kelima, Screw Oil Skimer, skimmer ini dalam hal
pengutipan minyak di air yang terkontaminasi menggunakan screw. Screw tersebut
sengaja di buat dari bahan yang khusus sehingga minyak akan mudah menempel.
Minyak yang menempel di screw akan di kumpulkan dalam kotak
penampung.
Di dalam industri pengolahan kelapa sawit, skimmer sudah tidak
asing lagi. Skimmer di pasang pada alat yang bernama Continous Setling
Tank (CST). skimmer berfungsi menjaga ketebalan minyak yang di kutip
dalam CST. Dan sistem kerjanya memanfaatkan gaya gravitasi yang mana minyak
akan di atas.
Dilihat dari parameter – parameter yang ada, skimmer weir dengan
sistem gravitasi dirasa cocok untuk di pasang pada kolam deoiling.
Harga yang relative lebih ekonomis di banding skimmer jenis yang lainya menjadi
faktor pemilihan jenis ini. Suhu yang masih tinggi di kolam deoiling tentu
menjadi kendala yang kemungkinan menyebabkan seringnya perawatan alat. Sehingga
bahan yang digunakan harus tahan panas. Serta kurangnya lapangan pekerjaan
sehingga tetap diharapkan dengan tambahan alat skimmer tidak mengurangi tenaga
kerja. Melainkan hanya membantu mempermudah pekerjaan.
 |
| Contoh Pompa Oil Skimmer |
Untuk Info Pemesanan Pompa Oil Skimmer bisa menghubungi kami di ali@teradapump.id . Kami akan sangat senang bisa memberikan Pricelist atau dan atau menerima pertanyaan-pertanyaan atau konsultasi yang dibutuhkan oleh klien kami agar kami dapat membantu mengatasi permasalahannya.
Jenis-jenis Oil Skimmer dan kegunaannya
Judul : Jenis-jenis Oil Skimmer dan kegunaannya.
link : Jenis-jenis Oil Skimmer dan kegunaannya.
Jenis-jenis Oil Skimmer dan kegunaannya.
Demikianlah Artikel Jenis-jenis Oil Skimmer dan kegunaannya.
Cukup sekian artikel Jenis-jenis Oil Skimmer dan kegunaannya. kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Jenis-jenis Oil Skimmer dan kegunaannya. dengan alamat link https://jualpompaindustrimurah.blogspot.com/2016/06/jenis-jenis-oil-skimmer-dan-kegunaannya.html
